Ø Persamaan kimia atau persamaan reaksi adalah penulisan
simbolis dari sebuah reaksi kimia atau lambang-lambang yang menyatakan suatu
reaksi kimia.
Ø Persamaan reaksi menggambarkan reaksi kimia yang
terdiri atau rumus kimia reaktan/pereaksi, rumus kimia produk beserta koefisien
reaksi masing-masing.
Ø Rumus kimia pereaksi ditulis di sebelah kiri persamaan
dan rumus kimia produk dituliskan di sebelah kanan. Koefisien yang ditulis di
sebelah kiri rumus kimia sebuah zat adalah koefisien stoikiometri, yang
menggambarkan jumlah zat yang lain.
Contoh
:
- CH4(g) + O2(g) -> CO2(g) + H2O(c)
- CH4(g) + 2O2(g) -> CO2(g) + 2H2O(c)
Reaksi
sudah setimbang
Ø Prosedur umum untuk menyetarakan persamaan reaksi
kimia adalah sebagai berikut :
1. Tulis
kata persamaan untuk reaksi yang mencakup semua reakt- an dan produk.
2. Dibawah
setiap reaktan dan produk dalam persamaan kata, tulis rumus yang benar untuk
spesies yang bersangkutan.
3. Mengubah
koefisien di depan setiap rumus untuk menyeimbang- kan jumlah atom setiap unsur
di kedua sisi persamaan.
4. Periksa apakah jumlah atom setiap unsur sama pada
kedua sisi persamaan.
5. Tulis dalam keadaan fisik untuk masing-masing spesies
Dalam
penulisan persamaan reaksi diperlukan tiga langkah :
1. Nama-nama pereaksi dan hasil reaksi ditulis, hasilnya
disebut sebuah persamaan sebutan.
Contoh
: Magnesium+Oksigen -> Magnesiumoksida
2. Sebagai pengganti nama zat dipergunakan rumus-rumus
kimia, hasilnya disebut persamaan kerangka.
Contoh
: Mg(s) + O2(g) -> MgO(s)
3. Persamaan kerangka kemudian di setimbangkan, yang
menghasilkan persamaan kimia.
Contoh
: 2Mg(s) + O2(g) -> 2MgO(s)
Contoh
soal :
1. Tuliskan persamaan berimbang untuk reaksi berikut :
a. Mg3N2(p) + H2O(c) -> Mg(OH)2(p) + NH3(g)
b. C5H12 + O2 -> H2O
c. AgNO3 + CaCl2 -> AgCl + Ca(NO3)2
d. HCl(g) + O2 -> H2O(g) +
Cl2(g)
2. Jika 3,5 mol C3H8(g) (propana) dibakar dalam oksigen, hitunglah:
a. Jumlah mol gas oksigen yang akan dibutuhkan untuk
bereaksi sepenuhnya dengan propana
b. Jumlah mol karbon dioksida dihasilkan dan
c. Jumlah mol air yang dihasilkan
Reaksi kimia adalah proses dimana terjadi perubahan
kimia dan ditandai dengan pembentukan zat baru. Sebagai contoh, ketika
magnesium terbakar diudara dihasilkan zat baru magnesium oksida.
Jenis-jenis
reaksi kimia :
1. Reaksi pembakaran
Reaksi
pembakaran adalah suatu reaksi dimana suatu unsur atau senyawa bergabung dengan
oksigen membentuk senyawa yang mengandung oksigen sederhana.
Contohnya
:
2C2H6(g) +
7O2(g) -> 4C02(g) + 6H2O(c)
Etana + oksigen karbondioksida + air
2. Reaksi penggabungan
Reaksi
penggabungan adalah suatu reaksi dimana sebuah zat yang lebih komplek terbentuk
dari dua atau lebih zat yang lebih sederhana (baik unsur maupun senyawa).
Contoh
:
N2 +
2O2(g) -> 2NO2(g)
3. Reaksi penguraian
Reaksi
penguraian adalah suatu reaksi dimana suatu zat dipecah menjadi zat-zat yang
lebih sederhana.
Contohnya
:
2KClO3(p) -> 2KCl(p) + 3O2(g)
4. Reaksi penggantian
Reaksi
penggantian adalah suatu reaksi dimana sebuah unsur memindahkan unsur lain dalam suatu
senyawa.
Contohnya
:
Ø AgN03 + H2O -> Ag+ + NO-
Ø Cu(p) + 2Ag+(aq) -> Cu2+(aq) +
2Ag(p) reaksi seimbang logam tembaga akan mengendapkan
logam perak dengan larutan yang mengandung ion perak.
5. Reaksi metatesis (Perpindahan ganda)
Adalah
suatu reaksi dimana terjadi pertukaran antara dua pereaksi.
Ø AgNO3(aq) +
NaCl(aq) -> AgCl(p) +
NaNO3(aq)
Dari
reaksi diatas NO3- dan
Cl- bergabung dengan Ag+ membentuk
AgCl(p) yang tidak larut.
Perhitungan
massa dan persamaan
Ø Persamaan reaksi
mengidentifikasikan hubungan antara jumlah mol pereaksi dengan produk pada
reaksi kimia. Karena massa zat dihubungkan dengan jumlah mol, persamaan reaksi
dapat digunakan untuk mendefinisikan hubungan antara massa pereaksi dengan
produk.
Ø Misalnya, pada
pembakaran karbon untuk membentuk karbon dioksida, hubungan massa antara
pereaksi dengan produk yaitu :
Ø C(s) + O2(g) ->
CO2(g)
Ø 1mol+1mol -> 1mol
Ø 12g+32g -> 44g
Ø Untuk setiap 12 g
karbon yang terbakar, dibutuhkan 32 g oksigen dan dihasilkan 44 g karbon
dioksida.
Contoh
soal :
1. Persamaan reaksi untuk glukosa yang dihasilkan oleh
proses fotosintesis yaitu :
6CO2(g) + 6H2O(l) -> C6H12O6(s) + 6O2(g)
Hitung
massa dari karbon dioksida yang diperlukan untuk menghasilkan 4,55 g glukosa.
2. Logam besi bereaksi dengan gas klor seperti berikut :
2Fe(p) +
3Cl2 -> 2FeCl3(p)
Berapa
mol FeCl3(p) yang diperoleh bila 3,50 mol Cl2 bereaksi
dengan Fe.
3. Jika 4,5 mol etana (C2H6)
dibakar dalam oksigen, hitunglah :
a. Jumlah mol gas oksigen yang akan dibutuhkan untuk
bereaksi sepenuhnya
b. Jumlah mol karbon dioksida dihasilkan, dan
c. Jumlah mol air yang dihasilkan
4. Tuliskan persamaan reaksi kimia yang telah
diseimbangkan untuk reaksi berikut :
a. Mg(p) + FeCl3(p) -> MgCl2(p) + Fe(p)
b. PbO(p) + NH3(p) -> Pb(p) + N2(g) +
H2O(c)
5. Berapa massa C3H8(g) harus bereaksi dengan
O2 supaya menghasilkan 11,5 gram H2O?
Diketahui BA C = 12 ; BA H = 1 ; BA O = 16
Ø Reaksi kimia dalam
larutan
Suatu
komponen yang menentukan keadaan larutan apakah sebagai padatan, cairan, atau
gas disebut pelarut (solvent), sedangkan komponen yang lainnya disebut zat
terlarut (solute). Contohnya : lambing NaCl(aq), menunjukan bahwa air sebagai pelarut dan natrium
klorida sebagai zat terlarut.
Ø Salah satu konsentrasi
yang dapat digunakan dalam perhitungan reaksi kimia dalam larutan yaitu :
Konsentrasi
molar = (mol zat terlarut)/(liter larutan)
= (gr
zat terlarut atau gr atau mol)/(liter larutan)
Contoh
soal :
1. Suatu larutan dibuat dengan melarutkan 50cm3 metanol
(CH3OH) dengan rapatan = 0,798 gram/cm3 menjadi
larutan dengan volume 400 ml dengan pelarut air. Berapakah molaritas methanol
(CH3OH) tersebut ?
2. Diperlukan 600 ml larutan 0,35 M Na2SO4 dalam
air. Berapa massa Na2SO4 yang diperluka?
0 komentar:
Posting Komentar